Home

Akseptasi

Akseptasi, dalam bahasa Indonesia, adalah tindakan menerima, persetujuan, atau pengakuan terhadap suatu proposisi, situasi, atau keberadaan. Istilah ini juga dipakai untuk menyatakan persetujuan dalam perjanjian maupun pengakuan atas legitimasi sesuatu.

Kata ini berasal dari bahasa Latin acceptare melalui pembentukan istilah dalam bahasa Indonesia, dan terkait dengan

Dalam ilmu psikologi, akseptasi merupakan konsep penting yang sering terhubung dengan upaya memahami dan menerima pengalaman

Dalam konteks sosial, akseptasi merujuk pada sejauh mana individu, perilaku, atau kelompok dihargai dan diterima oleh

Dalam bidang hukum dan etika, akseptasi dapat berarti persetujuan terhadap tawaran atau syarat dalam suatu kontrak.

Secara umum, akseptasi berfungsi sebagai mekanisme pengakuan dan legitimasi yang memfasilitasi interaksi sosial, evaluasi risiko, dan

konsep-konsep
seperti
penerimaan.
Akseptasi
digunakan
dalam
berbagai
bidang,
termasuk
hukum,
psikologi,
sosiologi,
dan
teologi,
untuk
menandai
tingkat
dukungan
atau
persetujuan
terhadap
suatu
hal.
internal
tanpa
menilai
atau
mencoba
mengubahnya.
Proses
akseptasi
memungkinkan
orang
bertindak
selaras
dengan
nilai-nilai
mereka,
meskipun
keadaan
eksternal
tidak
selalu
berubah.
Penting
dibedakan
antara
akseptasi
dan
pasrah;
akseptasi
tidak
berarti
menyetujui
semua
konsekuensi,
melainkan
pengakuan
realistis
terhadap
pengalaman
batin.
komunitas.
Tingkat
akseptasi
mempengaruhi
inklusi,
status,
dan
modal
sosial
yang
dimiliki
suatu
kelompok
atau
individu.
Dalam
konteks
keagamaan,
akseptasi
juga
dapat
berarti
penerimaan
kehendak
ilahi
atau
doktrin
tertentu
oleh
individu.
pembentukan
identitas.