pepohonan

Pepohonan adalah himpunan pohon yang membentuk ekosistem yang lebih luas, sering digunakan untuk merujuk pada komunitas pohon yang ada di suatu wilayah. Dalam bahasa Indonesia, kata ini mengacu pada pohon-pohon secara kolektif, berbeda dengan pohon (singular). Pepohonan mencakup berbagai spesies dengan ukuran, bentuk, dan kebutuhan tumbuh yang beragam, dari pohon kecil hingga pohon raksasa tropis.

Mereka adalah komponen utama hutan dan lanskap hijau, berfungsi sebagai produsen primer melalui fotosintesis, menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen. Sistem perakarannya membantu menjaga stabilitas tanah, mengatur aliran air, serta mencegah erosi. Pepohonan menyediakan habitat dan sumber makanan bagi banyak spesies hewan dan tumbuhan lain, serta mempengaruhi siklus nutrisi melalui daun gugur, buah, dan kayu.

Jenis pepohonan sangat beragam, tergantung iklim dan lokasi. Di wilayah tropis, pepohonan dapat tinggi dengan kanopi yang rapat; di daerah beriklim sedang, banyak pohon berbentuk lebih beringin. Pepohonan juga diklasifikasikan berdasarkan kepekaan terhadap curah hujan, tipe daun, dan sifat kayu, yang menentukan kegunaan ekonomi seperti kayu, getah, dan buah.

Manusia memanfaatkan pepohonan untuk kayu, pulp, obat, pangan, dan fungsi ekologi seperti bayangan, perlindungan tanah, serta penyimpanan air. Aktivitas manusia, seperti deforestasi dan konversi lahan, menimbulkan kehilangan pepohonan, mengganggu aliran ekosistem, dan meningkatkan emisi gas rumah kaca. Upaya pelestarian meliputi hutan lindung, rehabilitasi lahan, perhutanan sosial, serta praktik kehutanan berkelanjutan.

Pemahaman tentang pepohonan penting untuk pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Penelitian, edukasi, dan kebijakan lingkungan berperan dalam menjaga keanekaragaman hayati, layanan ekosistem, serta budaya yang terkait dengan pepohonan di berbagai komunitas.