Home

pendingin

Pendingin adalah istilah dalam bahasa Indonesia yang merujuk pada segala sesuatu yang mendinginkan atau menurunkan suhu. Secara umum, pendingin mencakup bahan yang menyerap panas serta sistem atau media yang membawa panas keluar dari suatu ruang atau komponen. Dalam konteks teknis, pendingin dibedakan menjadi bahan pendingin (refrigerant) dan media pendingin (coolant).

Bahan pendingin adalah zat yang bereaksi melalui perubahan fase untuk menyerap panas dari satu lingkungan dan

Sistem pendingin mencakup perangkat rumah tangga seperti lemari es dan pendingin udara, serta sistem pendingin industri.

Selain itu, pendingin juga digunakan pada mesin kendaraan (pendingin mesin) dengan cairan pendingin berupa campuran air

Aspek lingkungan menjadi pertimbangan penting dalam pemilihan bahan pendingin, karena beberapa refrigerant memiliki dampak terhadap pemanasan

melepaskannya
ke
lingkungan
lain
pada
siklus
pendingin.
Contoh
umum
meliputi
amonia,
hidrofluorokarbon
seperti
R-134a
dan
R-410A,
serta
karbon
dioksida
(R-744).
Media
pendingin,
di
sisi
lain,
adalah
fluida
yang
membawa
panas
antara
bagian
sistem,
misalnya
air,
minyak,
atau
campuran
air-glycol
yang
mengalir
melalui
pabrik,
mesin,
atau
radiator.
Pada
siklus
pendingin,
refrigerant
dikompres,
mengalir
melalui
kondensor
untuk
melepaskan
panas,
melewati
elemen
ekspansi
untuk
menurunkan
tekanan,
dan
kemudian
mengalir
melalui
evaporator
untuk
menyerap
panas
dari
ruang
yang
didinginkan.
dan
glikol
yang
bersirkulasi
melalui
radiator.
Dalam
elektronik
dan
komputer,
pendingin
dapat
berupa
udara
dengan
kipas
atau
sistem
pendingin
cair
untuk
menjaga
suhu
komponen.
global
dan
ozon.
Regulator
di
berbagai
negara
mendorong
penggunaan
refrigerant
yang
lebih
ramah
lingkungan,
serta
praktik
penanganan
dan
kebocoran
yang
tepat.