pelabelan

Pelabelan adalah proses menambahkan label, identitas, atau informasi lain pada barang, kemasan, dokumen, atau data untuk tujuan identifikasi, pelacakan, dan komunikasi informasi. Pelabelan membantu mengaitkan objek dengan informasi yang relevan secara jelas dan terstandar.

Dalam konteks manufaktur, ritel, dan logistik, pelabelan mencakup pencantuman nama produk, komposisi, tanggal kedaluwarsa, nomor batch, petunjuk penggunaan, serta simbol-simbol keselamatan dan kepatuhan hukum. Selain itu, pelabelan data atau data labeling adalah proses menandai data mentah dengan label yang relevan untuk pelatihan model pembelajaran mesin, meliputi tugas-tugas seperti klasifikasi, penandaan objek, dan anotasi teks.

Proses pelabelan biasanya melibatkan desain label, pemilihan elemen grafis, bahasa, ukuran huruf, serta teknik penerapan seperti pencetakan langsung, stiker, label RFID, atau kode QR. Pemilihan media label bergantung pada produk, kondisi penyimpanan, serta lingkungan operasional.

Kepatuhan terhadap regulasi kemasan, standar bahasa, serta aksesibilitas informasi adalah aspek penting. Pelabelan yang akurat mendukung identitas produk, keamanan konsumen, pelacakan rantai pasokan, dan efisiensi operasi, meskipun dapat menambah biaya dan risiko kesalahan. Tantangan meliputi akurasi label, variasi bahasa, perbedaan regulasi lintas negara, serta kebutuhan untuk pelabelan otomatis versus manual; kemajuan teknologi seperti barcode, RFID, dan pelabelan berbasis gambar terus meningkatkan konsistensi dan kecepatan pelabelan.