dampaknya

Dampaknya adalah frasa bahasa Indonesia yang mengacu pada efek atau konsekuensi suatu tindakan, kejadian, kebijakan, atau peristiwa. Bentuk ini berasal dari kata dampak yang berarti akibat, dengan penambahan pronomina milik "-nya" untuk menunjukkan bahwa dampak tersebut terkait dengan subjek tertentu. Secara umum, dampaknya dapat bersifat positif maupun negatif, jangka pendek maupun jangka panjang, tergantung pada konteks dan arah peristiwa yang dimaksud.

Penggunaannya luas dalam penulisan analitis, laporan kebijakan, media, dan diskusi publik. Dampaknya dapat berfungsi sebagai subjek kalimat, misalnya "Dampaknya terasa luas" atau "Dampaknya terhadap lingkungan cukup besar," maupun sebagai objek dalam klausa seperti "Kebijakan tersebut menimbulkan dampaknya pada industri." Frasa ini memandu pembaca untuk memfokuskan perhatian pada konsekuensi, bukan hanya pada tindakan itu sendiri. Dalam praktiknya, penilaian dampak sering dihubungkan dengan analisis dampak lingkungan, sosial, dan ekonomi.

Perbedaan antara dampak dan akibat terdapat pada nuansa; dampak lebih dekat pada efek yang terasa luas dan berkelanjutan, sedangkan akibat lebih sering merujuk pada hasil langsung dari sebab. Istilah terkait lain meliputi "analisis dampak" dan "penilaian dampak" yang umum dipakai dalam studi kebijakan, proyek, dan perencanaan. Dampaknya merupakan alat bahasa untuk menilai konsekuensi secara khusus pada subjek yang dibicarakan.