Konsep

Konsep adalah gambaran abstrak atau ide umum mengenai suatu hal yang memungkinkan orang mengelompokkan objek, peristiwa, atau kejadian berdasarkan kemiripan sifat-sifat tertentu. Dalam bahasa sehari-hari, konsep memungkinkan kita memahami sesuatu tanpa menilai setiap detail secara langsung. Secara filsafat dan kognisi, konsep dipandang sebagai unit konstruksi pengetahuan yang membantu membedakan hal penting dari hal lain.

Konsep terbentuk melalui pengalaman, bahasa, pendidikan, dan interaksi sosial. Proses pembentukan konsep meliputi generalisasi dari pengalaman konkret menjadi kategori lebih luas, serta pengubahan melalui informasi baru. Konsep berfungsi sebagai alat interpretasi: ia memudahkan penyimpulan, perencanaan, pengambilan keputusan, dan komunikasi. Ketika konsep diterapkan secara konsisten, orang dapat mengklasifikasikan fenomena, menilai kemiripan, serta menavigasi dunia sosial dan alam.

Konsep dapat bersifat abstrak atau konkret, umum atau spesifik, ilmiah maupun sehari-hari. Contoh konsep abstrak meliputi keadilan, waktu, dan kebahagiaan; sementara konsep konkret mencakup mobil, pohon, atau rumah. Dalam ilmu pengetahuan, konsep sering dioperasionalkan menjadi variabel penelitian melalui definisi operasional.

Berbagai pendekatan kognitif menjelaskan konsep, antara lain teori prototipe yang meninjau kemiripan terhadap contoh ideal, teori definisi yang menekankan kriteria, dan teori eksemplar yang menilai seluruh contoh yang pernah dialami. Konteks budaya dan bahasa mempengaruhi bagaimana konsep dipahami, dirumuskan, dan digunakan dalam komunikasi serta kebijakan.