Home

pemfaktoran

Pemfaktoran adalah proses menyatakan suatu objek matematika sebagai hasil kali faktor-faktornya. Objek yang umum difaktorkan meliputi bilangan bulat positif dan polinomial dengan koefisien dalam suatu himpunan bilangan. Tujuan pemfaktoran meliputi penyederhanaan perhitungan, identifikasi akar persamaan, serta analisis sifat struktural objek tersebut.

Faktor bilangan berarti dekomposisi menjadi faktor prima. Contoh: 60 = 2 × 2 × 3 × 5. Faktorisasi

Faktor polinomial berarti menuliskan polinomial sebagai hasil kali polinomial yang lebih sederhana. Contoh: x^2 − 5x + 6

Kegunaan pemfaktoran meliputi penyelesaian persamaan, penyederhanaan ekspresi, dan analisis fungsi. Namun tidak semua objek mudah atau

prima
membantu
menemukan
pembagi
umum,
mempercepat
penyederhanaan
pecahan,
dan
memudahkan
penyelesaian
masalah
aritmetika.
=
(x
−
2)(x
−
3).
Metode
umum
meliputi
mencari
akar
sehingga
faktor
(x
−
a)
muncul,
mengenali
pola
seperti
kuadrat
sempurna
atau
perbedaan
kuadrat,
serta
teknik
pemfaktoran
kelompok.
Dalam
aljabar
abstrak,
faktor
yang
tidak
dapat
difaktorkan
lagi
disebut
irreducible,
dan
faktor
irreducible
bersifat
unik
dalam
bidang
koefisiennya
(hingga
faktor
satuan
dan
urutan).
mungkin
sepenuhnya
difaktorkan;
pada
beberapa
kasus
faktorisasi
tidak
menghasilkan
bentuk
yang
sederhana
atau
eksakta.