pembocoran

Pembocoran adalah tindakan mengungkap informasi rahasia, terbatas, atau dilindungi hak privasi kepada pihak yang tidak berwenang. Istilah ini umum dipakai untuk merujuk pada bocoran dokumen pemerintah, rahasia perusahaan, atau data pribadi yang seharusnya tidak dipublikasikan. Dalam bahasa sehari-hari, pembocoran sering diasosiasikan dengan kejadian di media massa ketika sumber yang tidak berwenang menerbitkan informasi sensitif.

Pembocoran bisa bersifat sukarela, dilakukan oleh individu (pembocor) yang melihat penyalahgunaan, korupsi, atau pelanggaran hukum; atau bisa terjadi karena kelalaian, pelanggaran protokol keamanan, atau kebocoran teknis. Perbedaan antara pembocoran dan whistleblowing sering didasarkan pada niat, publikasi, dan konteks hukum. Sementara beberapa pembocoran bisa mendorong transparansi dan akuntabilitas, banyak yang menimbulkan risiko terhadap keamanan, privasi, dan kepentingan nasional.

Secara hukum, pembocoran dapat melanggar perjanjian kerahasiaan, hukum perlindungan data, atau undang-undang keamanan nasional. Namun dalam beberapa yurisdiksi, pelapor kesalahan dilindungi secara hukum jika pengungkapan dilakukan untuk mengekspos tindakan melanggar hukum atau bahaya serius bagi publik. Perlindungan tersebut sering bergantung pada prosedur pelaporan yang benar dan konteksnya.

Di tingkat organisasi, respons terhadap pembocoran meliputi edukasi keamanan informasi, pembatasan akses, enkripsi, kebijakan pencegahan kehilangan data (data loss prevention), audit, serta prosedur pelaporan internal untuk mengurangi insiden. Dalam praktik jurnalisme, pembocoran juga menjadi alat untuk mengungkap kebenaran, dengan persyaratan verifikasi sumber dan keandalan data sebelum dipublikasikan.