Home

Motivasi

Motivasi adalah proses internal yang memicu, memandu, dan mempertahankan perilaku manusia untuk mencapai tujuan tertentu. Secara umum, motivasi mencakup tiga komponen utama: arah tindakan (apa yang ingin dicapai), intensitas (seberapa kuat usaha dilakukan), dan ketekunan (seberapa lama usaha dipertahankan).

Motivasi dibedakan menjadi intrinsik dan ekstrinsik. Motivasi intrinsik berasal dari minat, rasa ingin tahu, atau kepuasan

Berbagai teori mencoba menjelaskan motivasi. Teori hierarki kebutuhan Maslow menempatkan kebutuhan manusia dalam urutan dari fisiologis

Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi meliputi konteks lingkungan, budaya organisasi, dan kualitas umpan balik, serta karakter individu

Pemahaman motivasi penting dalam pendidikan, pekerjaan, olahraga, dan kesehatan. Intervensi motivasional meliputi penetapan tujuan yang jelas,

Secara keseluruhan, motivasi adalah konsep yang luas dan dinamis, berfungsi sebagai penggerak utama perilaku manusia yang

pribadi
dalam
melakukan
tugas.
Motivasi
ekstrinsik
muncul
dari
faktor
eksternal
seperti
hadiah,
pengakuan,
tekanan
sosial,
atau
kewajiban.
ke
aktualisasi
diri.
Self-Determination
Theory
menekankan
peran
autonomi,
kompetensi,
dan
hubungan
sosial.
Teori
harapan
(expectancy)
menilai
bagaimana
ekspektasi
kesuksesan,
insentif,
dan
nilai
hasil
memengaruhi
motivasi.
Teori
penetapan
tujuan
menekankan
tujuan
yang
spesifik,
menantang,
dan
umpan
balik
yang
berbasis
proses.
Teori
penguatan
menonjolkan
penguatan
positif
dan
negatif
dalam
membentuk
perilaku.
seperti
nilai
pribadi,
tujuan
hidup,
dan
pengalaman
masa
lalu.
Perubahan
konteks
atau
tujuan
kerja
dapat
mengubah
arah,
intensitas,
dan
keuletan
motivasi.
pemberian
umpan
balik
yang
konstruktif,
penguatan
perilaku,
serta
desain
lingkungan
yang
mendukung
otonomi
dan
kompetensi.
dapat
dipelajari
dan
dipengaruhi
melalui
strategi
pembelajaran
dan
manajemen.