Home

kekecewaan

Kekecewaan adalah keadaan atau perasaan tidak puas karena harapan tidak terpenuhi. Istilah ini umum digunakan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Melayu untuk mengekspresikan pengalaman emosional ketika sesuatu yang diharapkan tidak terjadi seperti yangdirencanakan.

Berasal dari kata kerja kecewa, kekecewaan dibentuk dengan penambahan prefiks ke- dan sufiks -an untuk menandai

Kekecewaan dapat muncul dalam berbagai konteks, mulai dari hubungan pribadi, prestasi akademik atau karier, janji politik,

Dampaknya bisa bersifat sementara atau berkepanjangan. Secara emosional, kekecewaan sering disertai rasa sedih, kehilangan, marah, atau

Mengatasi kekecewaan memerlukan pendekatan yang sehat, seperti mengakui perasaan yang muncul, menilai kembali harapan secara realistis,

keadaan
atau
keadaan
batin
yang
bersifat
abstrak.
Secara
linguistik,
kata
ini
menunjuk
pada
pengalaman
subjektif,
bukan
hanya
pada
kejadian
eksternal
yang
menimbulkannya.
layanan
publik,
hingga
pengalaman
konsumen.
Penyebabnya
bisa
beragam,
seperti
harapan
yang
terlalu
tinggi,
informasi
yang
menimbulkan
ilusi,
atau
realitas
yang
tidak
sejalan
dengan
ekspektasi.
pasif.
Secara
perilaku,
hal
ini
bisa
memicu
penurunan
motivasi,
evaluasi
ulang
nilai
dan
tujuan,
atau
peningkatan
kehati-hatian
terhadap
janji
di
masa
mendatang.
berkomunikasi
secara
terbuka
dengan
pihak
terkait,
mencari
solusi
alternatif,
serta
mencari
dukungan
dari
teman
atau
profesional
bila
diperlukan.
Kekecewaan
juga
dapat
menjadi
kesempatan
untuk
pembelajaran
dan
peningkatan
ketahanan
emosional
jika
ditangani
dengan
cara
yang
konstruktif.