kebosanan

Kebosanan adalah keadaan psikologis yang ditandai oleh ketidakpuasan terhadap aktivitas yang sedang dilakukan dan keinginan untuk beralih ke hal lain, sering disertai perhatian yang menurun dan keterlibatan yang berkurang. Keadaan ini muncul ketika tingkat rangsangan kognitif dan emosional yang diterima individu tidak mencukupi atau aktivitas yang dilakukan tidak selaras dengan minat dan kebutuhan pribadi.

Asal kata kebosanan berasal dari kata bosan dengan prefiks ke- yang membentuk kata keadaan; dalam bahasa Inggris dikenal sebagai boredom. Istilah ini umum digunakan di dalam konteks sekolah, pekerjaan, dan keseharian untuk menggambarkan perasaan kehilangan tantangan atau makna.

Kebosanan dapat disebabkan oleh rutinitas yang monoton, tugas yang repetitif, kurangnya otonomi atau kendali, kurangnya rangsangan sosial, serta harapan akan aktivitas yang bermakna yang tidak terpenuhi. Manifestasinya mencakup pikiran yang melayang, kegelisahan, apatis, kesulitan fokus, penundaan tugas, serta gelisah fisik.

Jika berlangsung lama, kebosanan dapat menurunkan kinerja, menurunkan keterlibatan, dan berkontribusi pada stres atau masalah kesejahteraan mental. Upaya pengelolaannya meliputi variasi aktivitas, penetapan tujuan jangka pendek, pembagian tugas menjadi bagian kecil, interaksi sosial, aktivitas fisik, latihan mindfulness, dan menjaga rutinitas tidur yang baik. Mengubah lingkungan kerja atau pembelajaran untuk memberikan otonomi, tujuan yang jelas, dan rangsangan baru juga dapat membantu.

Kebosanan berbeda dengan kelelahan atau kejenuhan ekstrem; jika berat memerlukan bantuan profesional.