automasi

Automasi adalah proses menggantikan atau meningkatkan peran manusia dalam pelaksanaan tugas dengan sistem otomatis yang dikendalikan oleh perangkat keras, perangkat lunak, atau kombinasi keduanya. Automasi mencakup berbagai bidang, dari manufaktur hingga layanan, dan sering kali melibatkan sensor, aktuator, serta kontroler seperti PLC atau sistem SCADA. Istilah terkait yang sering dipakai adalah otomasi.

Komponen utama automasi meliputi perangkat keras (robot industri, robotika, aktuator, sensor), perangkat lunak (logika kontrol, algoritma, pengolahan data), serta jaringan komunikasi (Industrial Ethernet, fieldbus). Dalam praktiknya, automasi terbagi menjadi automasi industri (manufaktur, perakitan), automasi proses (kimia, makanan/minuman), dan automasi kantor atau layanan (robotic process automation, RPA). Contoh: lini produksi berkelanjutan, sistem penanganan gudang, atau pengolahan transaksi secara otomatis.

Sejarah singkatnya meliputi transisi dari mekanisasi awal ke kemajuan elektronika dan komputer, penggunaan PLC pada abad ke-20, kemunculan SCADA, hingga automasi proses modern berbasis data dan kecerdasan buatan. Perkembangan terbaru melibatkan Internet of Things (IoT), edge computing, dan AI untuk pengambilan keputusan yang lebih adaptif.

Manfaat automasi meliputi peningkatan efisiensi, akurasi, konsistensi, dan keselamatan kerja, serta kemampuan beroperasi tanpa henti. Tantangan utama mencakup biaya awal, kebutuhan keterampilan teknis, masalah keamanan siber, dan interoperabilitas antar sistem. Kebijakan dan standar industri berperan penting dalam implementasinya.