Home

rekombinasi

Rekombinasi adalah proses percampuran materi genetik yang menghasilkan kombinasi genetik baru. Proses ini penting untuk variasi genetika, kelangsungan spesies, serta pemulihan kerusakan DNA. Rekombinasi dapat terjadi pada berbagai tingkat organisasi biologi, dari bakteri hingga organisme eukariot, termasuk manusia.

Secara umum rekombinasi dibagi menjadi rekombinasi homolog (HR) dan rekombinasi spesifik situs. HR menggunakan homologi DNA

Mekanisme HR dimulai dengan pembentukan double-strand break (DSB), kemudian resekasi ujung untuk menghasilkan ujung yang dapat

Peran rekombinasi meliputi peningkatan variasi genetik pada reproduksi seksual, perbaikan kerusakan DNA, dan pemeliharaan stabilitas genom.

Di alam, rekombinasi juga terjadi pada bakteri melalui transformasi, transduksi, dan konjugasi, memungkinkan pertukaran materi genetik

untuk
menyelaraskan
dan
menukar
segmen
gen,
biasanya
terjadi
pada
meiosis
dan
dalam
perbaikan
kerusakan
DNA.
Rekombinasi
spesifik
situs
melibatkan
enzim
rekombinase
seperti
Cre
dan
Flp
yang
memotong
dan
menyambungkan
DNA
pada
lokasi
tertentu
tanpa
memerlukan
homologi
panjang.
dipadankan.
Protein
seperti
Rad51/RecA
memfasilitasi
invasi
unting
strand
dan
pembentukan
struktur
Holliday
junction,
yang
kemudian
dijejali
cabang
migrasi
dan
diselesaikan
menjadi
molekul
rekombinan.
Ada
juga
jalur
rekombinasi
non-homologi
(NHEJ)
yang
menghubungkan
ujung-ujung
DNA
tanpa
homologi.
Secara
bioteknologi,
rekombinasi
dimanfaatkan
dalam
manipulasi
gen
melalui
sistem
rekombinase
situs-spesifik
(misalnya
Cre-loxP,
Flp-FRT)
untuk
penyisipan,
penghapusan,
atau
pengaturan
ekspresi
gen.
antarstrain.
Pada
virus,
rekombinasi
dapat
menghasilkan
genom
mosaik
yang
berperan
dalam
evolusi
virus
dan
munculnya
varian
baru.