Home

paleozooloji

Paleozooloji adalah cabang ilmu yang mempelajari hewan purba melalui studi fosil, jejak fosil, dan sisa organisme yang telah punah. Ilmu ini menelusuri morfologi, hubungan evolusioner, perilaku, dan ekologi hewan masa lampau, mulai dari hewan invertebrata purba hingga vertebrata awal. Data utama berasal dari fosil tubuh, mikrofosil, coprolit, serta ichnofosil, dan konteks geologi tempat fosil itu ditemukan.

Metode penelitian meliputi deskripsi morfologi, anatomi perbandingan, rekonstruksi filogenetik, analisis taphonomi, serta studi paleoekologi. Data berasal

Paleozooloji juga berkaitan erat dengan subbidang lain seperti paleontologi vertebrata, paleontologi invertebrata, paleoekologi, dan paleobiologi. Ruang

dari
sisa-sisa
fosil,
termasuk
fosil
lunak
yang
kadang
terlestarikan,
serta
konteks
stratigrafi
batuan.
Penanggalan
umur
fosil
dilakukan
dengan
dating
relatif
melalui
stratigrafi
dan
dating
absolut
menggunakan
isotop
radioaktif.
Contoh
teknik
meliputi
penanggalan
karbon-14
untuk
sisa
berusia
hingga
puluhan
ribu
tahun,
serta
uranium‑lead,
potasium‑argon,
dan
argon‑argon
untuk
periode
yang
lebih
tua.
lingkupnya
mencakup
analisis
pola
kepunahan,
respons
organisme
terhadap
perubahan
iklim
dan
lingkungan
melalui
waktu
geologi,
serta
dinamika
biodiversitas
masa
lampau.
Kontribusinya
bersifat
mendasar
bagi
pemahaman
evolusi
hewan,
biogeografi
purba,
serta
jalur
adaptasi
yang
membentuk
fauna
modern.