Home

kekerasannya

Kekerasannya adalah bentuk frasa dalam bahasa Indonesia yang mengacu pada tingkat kekerasan yang dilakukan, dialami, atau diasosiasikan dengan subjek tertentu. Secara morfologis, kata dasar keras membentuk kata benda abstrak kekerasan dengan awalan ke- dan akhiran -an, dan tambahan sufiks -nya berfungsi untuk menunjukkan kepemilikan atau keterkaitan. Dengan demikian, kekerasannya berarti kekerasan milik atau terkait dengan subjek yang disebutkan.

Penggunaan kekerasannya sering muncul dalam konteks analisis sosial, hukum, atau laporan pelanggaran hak asasi manusia. Frasa

Secara gramatikal, kekerasannya dapat berfungsi sebagai subjek atau objek dalam kalimat. Contoh: “Kekerasannya tidak dapat diterima

ini
dapat
merujuk
pada
kekerasan
fisik,
kekerasan
psikologis,
atau
bentuk
kekerasan
struktural,
tergantung
pada
konteks.
Contoh:
“Kekerasannya
terhadap
warga
sipil
menuai
kecaman
internasional,”
atau
“Kekerasannya
meningkat
sejak
kebijakan
baru.”
Kejelasan
makna
bergantung
pada
elemen
konteks
seperti
subjek
yang
melakukan
kekerasan
(misalnya
pemerintah,
kelompok,
atau
individu)
dan
sasaran
kekerasan.
di
negara
ini.”
atau
“Pemerintah
perlu
menanggulangi
kekerasannya
terhadap
demonstran.”
Frasa
ini
sering
dipadukan
dengan
kata
kerja
yang
menunjukkan
tindakan
terkait
kekerasan,
seperti
meningkat,
menimbulkan,
atau
diakhiri.
Istilah
terkait
mencakup
kekerasan
(kata
dasar)
serta
variasi
seperti
kekerasan
fisik,
kekerasan
psikologis,
atau
kekerasan
struktural.