Kejelasan

Kejelasan adalah kualitas suatu informasi, pesan, atau tindakan yang mudah dipahami dan minim ambiguitas. Kejelasan mencakup kemampuan audiens untuk menangkap makna yang dimaksud tanpa perlu menebak maksud penutur atau penulis. Dalam bahasa Indonesia, kata kejelasan berasal dari akar kata jelas dengan awalan ke- yang menjadikannya nominal.

Penggunaan kejelasan luas ditemui dalam komunikasi lisan dan tulisan, pendidikan, hukum, kebijakan publik, tata bahasa, desain antarmuka pengguna, dan penyampaian media. Kejelasan menjadi tujuan utama dalam penyusunan instruksi, dokumen kebijakan, teks hukum, serta materi pembelajaran, karena memudahkan pemahaman dan mengurangi salah tafsir.

Aspek kejelasan meliputi kejelasan semantik (makna yang tepat), kejelasan sintaksis (kalimat yang terstruktur), kejelasan pragmatik (konteks penggunaan), serta kejelasan visual (tata letak dan grafik). Faktor penentu meliputi penyesuaian dengan audiens, pemilihan kosakata, organisasi gagasan, urutan informasi, contoh konkret, dan penggunaan ilustrasi atau grafik; hindari jargon berlebihan.

Tantangan meliputi ambiguitas linguistik, bahasa teknis, kiasan yang tidak umum, serta perbedaan budaya dan latar belakang literasi. Upaya meningkatkan kejelasan meliputi bahasa sederhana, definisi jelas, contoh yang relevan, ringkasan, penggunaan grafik, serta tinjauan editorial untuk mengurangi ambiguitas.

Dalam konteks desain, kejelasan sering diprioritaskan untuk memudahkan akses informasi bagi pengguna, sedangkan dalam hukum atau kebijakan publik kejelasan menyangkut ketepatan bahasa dan unsur transparansi. Lihat juga kejelasan visual, readability, bahasa sederhana, plain language, transparansi.