berbunyi

Berbunyi adalah kata kerja dalam bahasa Indonesia yang dibentuk dengan prefiks ber- ditambah kata bunyi. Secara umum, berbunyi berarti menghasilkan bunyi atau terdengar; kata ini biasanya dipakai untuk menyatakan bahwa subjek secara aktif membuat suara.

Penggunaan umum meliputi benda tak bernyawa maupun makhluk hidup. Contoh: lonceng itu berbunyi setiap jam; burung itu berbunyi di pagi hari; alat alarm berbunyi ketika sensor mendeteksi gangguan. Dalam konteks manusia, kata berbunyi tidak lazim dipakai untuk menyatakan berbicara; lebih tepat untuk menyatakan bahwa sesuatu menghasilkan suara.

Asal usul morfologisnya berasal dari kata bunyi yang berarti suara, dengan prefiks ber- yang menunjukkan keadaan atau sifat subjek. Bentuk lain yang sering dipakai secara bergantian adalah mengeluarkan bunyi (lebih formal). Berbunyi dapat dipadukan dengan keterangan volume atau kualitas suara, misalnya berbunyi nyaring, pelan, atau merdu.

Nilai semantisnya berfokus pada kemampuan atau kejadian menghasilkan bunyi, bukan pada tindakan berbahasa. Karena itu, berbunyi sering dipakai untuk deskripsi objek atau fenomena alami dan mekanis, seperti alat, mesin, hewan, atau aktivitas lingkungan yang mengeluarkan suara secara berkelanjutan atau periodik.

Lihat juga bunyi, suara, kedengaran.