bantahan

Bantahan adalah tindakan menyatakan ketidaksetujuan terhadap suatu pernyataan, tuduhan, klaim, atau argumen dengan maksud membuktikan bahwa klaim tersebut tidak benar atau tidak lengkap. Istilah ini berasal dari kata bantah, yang berarti menentang atau menyanggah. Secara umum, bantahan merupakan bagian dari proses argumentasi yang sehat dalam diskusi, debat, media informasi, dan publikasi akademik maupun non-kritis.

Dalam penggunaan sehari-hari dan media, bantahan sering muncul sebagai usaha untuk menyampaikan argumen balik yang didukung fakta, data, atau analisis logis. Bantahan dapat bersifat informal maupun formal. Dalam konteks hukum, bantahan juga merujuk pada sanggahan tertulis atau lisan terhadap dakwaan, bukti, atau keterangan saksi, dan dapat menjadi bagian penting dalam tahap pembuktian di pengadilan.

Bentuk bantahan biasanya terstruktur: menyatakan klaim yang dibantah, mengemukakan fakta atau bukti pendukung, serta menjelaskan kekurangan atau inkonsistensi argumen lawan. Dalam penulisan akademik, bantahan ditempatkan sebagai respon terhadap klaim sebelumnya dengan rujukan sumber yang relevan.

Perbedaan antara bantahan dan penyangkalan terletak pada fokusnya; bantahan menekankan argumen, bukti, dan analisis untuk membuktikan keliru atau tidak lengkapnya klaim, sedangkan penyangkalan lebih cenderung sekadar menolak klaim tanpa menyertakan argumentasi yang rinci. Sanggahan dan keberatan sering dianggap sebagai sinonim kontekstual yang terkait dengan bantahan.