Hiasan

Hiasan adalah benda, pola, atau elemen visual yang digunakan untuk mempercantik suatu objek, ruang, atau orang. Istilah ini merujuk pada barang fisik seperti patung, lukisan dinding, karangan bunga, hiasan meja, maupun pada ornamen arsitektur, tekstil, dan pola dekoratif pada permukaan.

Secara leksikal, hias berasal dari kata hias, artinya mendekor atau memperindah. Dalam bahasa Indonesia dan bahasa Melayu, hiasan sering dibedakan dari perhiasan, yang lebih spesifik merujuk pada perhiasan pemakai seperti cincin, kalung, dan anting.

Jenis hiasan meliputi hiasan interior (hiasan dinding, vas, relief), hiasan arsitektur (ukiran, relief, motif kerawang), hiasan taman (patung, air mancur), serta hiasan pada pakaian dan upacara (bordir, batik bermotif, tata rias, hiasan kepala).

Teknik dan bahan bervariasi, termasuk ukir kayu, logam tempa atau inlay, keramik dan mosaik, tenun dan batik, serta kerja kertas atau anyaman. Motifnya bisa geometris, floral, kaligrafi, atau unsur budaya lokal.

Signifikansi budaya: hiasan berperan dalam identitas budaya, upacara adat, dan arsitektur. Pada rumah adat, ukiran kayu dan ornamen memperkaya estetika sekaligus simbolis. Dalam konteks keagamaan dan ritual, hiasan digunakan untuk menghormati tempat suci atau perayaan.

Di era modern, hiasan juga muncul dalam desain industri dan interior kontemporer, dengan produksi massal dan teknik digital. Banyak pengrajin tetap melestarikan tradisi hiasan lokal melalui kerajinan tangan, meski desainnya juga dipadukan dengan bahan, teknologi, dan tren baru.