Home

persimpangan

Persimpangan adalah titik temu dua jalur atau lebih, di mana pengguna jalan berpotensi bertemu dan saling berinteraksi. Secara umum, persimpangan memungkinkan peralihan arah lalu lintas, pengaturan hak jalan, serta penyejajaran rute. Dalam geometri, persimpangan juga dapat merujuk pada titik potong antara dua garis maupun unsur garis lainnya.

Di bidang lalu lintas jalan, persimpangan dibedakan berdasarkan jumlah jalan yang bertemu dan cara kendalinya. Contoh

Kendali lalu lintas pada persimpangan meliputi lampu isyarat, rambu prioritas, serta marka jalan. Pada bundaran, prinsip

Aspek keselamatan dan desain persimpangan mencakup visibilitas, jarak pandang, penerangan jalan, jalur pejalan kaki, dan fasilitas

Secara umum, persimpangan diatur oleh peraturan lalu lintas nasional atau daerah, dengan tujuan menjaga kelancaran arus

umum
meliputi
persimpangan
dua
jalan
(dua
jalan
bertemu),
persimpangan
empat
jalan
(empat
jalan
bertemu),
serta
persimpangan
dengan
bundaran
(roundabout).
Ada
juga
persimpangan
tanpa
kendali
lampu
isyarat,
di
mana
hak
jalan
ditentukan
oleh
aturan
prioritas
dan
marka
jalan.
prioritas
cenderung
memberi
hak
jalan
kepada
kendaraan
yang
sudah
berada
di
dalam
bundaran.
Dalam
persimpangan
tanpa
lampu
isyarat,
petunjuk
hak
jalan,
kecepatan
mendekat,
dan
jarak
pandang
menjadi
faktor
utama.
bagi
pesepeda.
Desain
yang
baik
menurunkan
potensi
konflik
antara
motor,
mobil,
pejalan
kaki,
dan
pengguna
lain,
serta
meningkatkan
efisiensi
pergerakan
lalu
lintas
secara
keseluruhan.
kendaraan
sambil
meminimalkan
risiko
kecelakaan
dan
memajukan
aksesibilitas
bagi
semua
pengguna
jalan.