pengkategorian

Pengkategorian adalah proses sistematis untuk mengelompokkan objek, informasi, atau entitas lain ke dalam kategori berdasarkan kriteria tertentu. Tujuannya adalah memudahkan pencarian, perbandingan, analisis, dan navigasi dalam jumlah data yang besar. Istilah ini berasal dari awalan peng- yang menyiratkan tindakan atau proses, serta kata kategori.

Metode pengkategorian meliputi pengembangan taksonomi, penandaan (tagging), metadata, serta penggunaan skema kelembagaan seperti ontologi atau thesaurus. Struktur kategori dapat bersifat hierarkis (taksonomi), datar (flat taxonomy), atau multi-hierarki (polyhierarchy). Penggunaannya dapat bersifat kendali-vokabular yang disetujui, acuan kata baku, atau pembelajaran mesin yang mengelompokkan item berdasarkan pola.

Pengkategorian diterapkan di berbagai bidang: perpustakaan dan arsip digital, situs web dan e-commerce, manajemen konten, data governance, dan analitik data. Manfaatnya meliputi peningkatan akurasi pencarian, penemuan informasi yang lebih baik, personalisasi, konsistensi metadata, serta dukungan integrasi data. Tantangan mencakup ketidakpastian makna kata, dinamika kosakata, masalah multibahasa, pemeliharaan konsistensi, dan skala organisasi.

Berbagai standar dan praktik terkait mencakup taksonomi perpustakaan (misalnya klasifikasi topikal), pengelolaan metadata seperti Dublin Core, serta penggunaan kerangka konsep seperti SKOS (Simple Knowledge Organization System) dan schema.org untuk kategorisasi pada web. Pengelolaan pengkategorian biasanya mencakup kebijakan kurasi, panduan kata baku, dan versi-versi taksonomi untuk menjaga konsistensi seiring waktu.