menceritakan

Menceritakan adalah verba transitif dalam bahasa Indonesia yang berarti menyampaikan atau merinci suatu kejadian, pengalaman, atau kisah kepada orang lain. Frasa ini biasanya merujuk pada narasi yang bersifat nyata maupun fiksi, dan sering dipakai untuk menggambarkan tindakan seseorang saat mengisahkan sesuatu. Objek yang dipakai bersama menceritakan bisa berupa cerita, peristiwa, pengalaman hidup, atau kejadian tertentu.

Secara tata bahasa, menceritakan mengalami konjugasi sesuai subjek, misalnya saya menceritakan, kamu menceritakan, dia menceritakan. Bentuk lampau atau sempurna dapat ditandai melalui konteks keterangan waktu, misalnya telah menceritakan atau sudah menceritakan. Bentuk pasifnya adalah diceritakan, misalnya "kisah itu diceritakan oleh saksi." Frasa turunan yang umum adalah menceritakan kembali (retell) dan menceritakan secara rinci. Menceritakan biasanya diikuti objek berupa kisah, kejadian, atau pengalaman.

Peran menceritakan dalam wacana beragam: dalam konteks naratif, laporan media, maupun percakapan sehari-hari, tindakan ini menekankan penyampaian isi cerita kepada pendengar atau pembaca. Nuansa dan gaya bisa dipengaruhi pilihan kata yang menyertainya, seperti mengisahkan sebagai sinonim yang cenderung lebih formal atau literer, sedangkan berteriata/bercerita lebih umum. Perbedaan utama dengan mengingatkan adalah menceritakan lebih menekankan tindakan menuturkan isi, bukan hanya mengingat atau menggambarkan kembali secara spontan.

Contoh:

Dia menceritakan pengalamannya selama perjalanan.

Buku ini menceritakan sejarah kota itu secara kronologis.

Para saksi menceritakan kembali peristiwa tersebut.