Home

diretranskripsi

Diretranskripsi adalah proses membuat transkripsi ulang terhadap materi yang sudah ada, dengan tujuan meningkatkan akurasi, memperbarui konvensi penandaan, atau menyesuaikan dengan kebutuhan analisis baru. Istilah ini berasal dari prefiks di- yang menunjukkan bentuk pasif serta kata transkripsi, dengan arti umum “transkripsi lagi” atau “transkripsi yang diulas ulang”.

Penggunaan diretranskripsi banyak ditemukan di bidang linguistik, studi media, arsip, dan jurnalisme. Praktik ini mencakup verifikasi

Proses diretranskripsi umumnya meliputi perbandingan naskah lama dengan rekaman asli, identifikasi bagian yang hilang atau salah,

Standar dan variasi dalam diretranskripsi bergantung pada institusi, tujuan penelitian, dan konvensi transkripsi yang diadopsi. Karena

Tantangan utama meliputi kualitas rekaman, bahasa campuran, identitas pembicara, serta subjektivitas dalam membuat keputusan editorial. Diretranskripsi

naskah
terhadap
rekaman
audio
atau
video,
koreksi
kesalahan
ketik,
penyesuaian
tanda
wicara,
serta
penambahan
keterangan
non-verbal
dan
label
pembicara.
Tujuan
utamanya
adalah
meningkatkan
akurasi,
konsistensi
terminologi,
dan
keandalan
data
transkripsi
untuk
analisis
lebih
lanjut.
pembaruan
notasi
waktu
(timestamp),
serta
dokumentasi
perubahan.
Beberapa
proyek
juga
menambahkan
anotasi
seperti
tingkat
kepercayaan
pada
bagian
tertentu,
penandaan
bagian
yang
tidak
terdengar
jelas,
atau
konversi
ke
format
standar
(misalnya
teks
dengan
struktur
TEI
atau
format
teks
yang
terstruktur).
tidak
ada
standar
universal
tunggal,
praktiknya
cenderung
bervariasi
antara
proyek
satu
dengan
yang
lain,
khususnya
dalam
hal
penandaan
non-verbal,
penanganan
nama,
dan
cara
merepresentasikan
ujaran
yang
sulit
didengar.
membutuhkan
transparansi
tentang
perubahan
yang
dilakukan
agar
data
tetap
dapat
dipertanggungjawabkan.