agenobjek

Agenobjek adalah istilah yang muncul dalam literatur teknologi informasi berbahasa Indonesia untuk menggambarkan konsep komponen perangkat lunak yang menggabungkan sifat agen dengan objek. Secara garis besar, agenobjek dapat dipahami sebagai objek perangkat lunak yang memiliki otonomi terbatas untuk memilih tindakan berdasarkan tujuan yang diberikan, serta kemampuan menerima informasi dari lingkungan melalui pesan atau sensor.

Perbedaan utama dengan agen konvensional adalah agenobjek menekankan integrasi antara perilaku agen dan data/state objek, sehingga perubahan state internal dapat memicu tindakan yang lebih kompleks. Konsep ini sering dipakai untuk menggambungkan melibatkan keputusan otonom dengan manipulasi data yang tersimpan dalam objek.

Penggunaan umum agenobjek meliputi wrapper pattern di mana agen bertugas mengkoordinasikan tindakan atas satu objek data, misalnya perangkat rumah pintar, sistem manajemen inventori, atau komponen antarmuka pengguna yang responsif. Pendekatan ini memungkinkan pemisahan tanggung jawab antara logika agen dan representasi data objek, sambil mempertahankan kemudahan reusabilitas.

Implikasi desain agenobjek cenderung memanfaatkan prinsip enkapsulasi, asinkronitas, dan pertukaran pesan; implementasi dapat menggunakan pola desain seperti wrapper, proxy, atau model aktor. Istilah ini belum memiliki standar luas dan lebih sering ditemukan dalam blog teknis, makalah konseptual, atau kursus pengantar AI praktis.

Lihat juga: agen perangkat lunak, pemodelan agen berbasis objek, pemrograman berorientasi objek.