mispersepsi
Mispersepsi adalah keadaan di mana persepsi seseorang terhadap rangsangan indera atau informasi tidak sesuai dengan kenyataan fisiknya. Peristiwa mispersepsi dapat menghasilkan interpretasi terhadap objek, situasi, atau kejadian yang keliru. Mispersepsi berbeda dengan halusinasi atau ingatan palsu, meskipun keduanya dapat saling terkait dalam konteks tertentu.
Mekanismenya berasal dari interaksi antara input sensorik (proses bottom-up) dan proses atasan (top-down), yaitu harapan, pengetahuan
Contoh umum meliputi ilusi optik (di mana ukuran, jarak, atau arah tampak berbeda dari kenyataannya), salah menafsirkan
Pentingnya mispersepsi adalah relevan bagi psikologi, pendidikan, media, keselamatan publik, dan komunikasi antarbudaya. Upaya untuk menguranginya