Home

khatulistiwa

Khatulistiwa, atau garis khatulistiwa, adalah garis khayal di Bumi pada 0 derajat lintang yang mengelilingi planet dan membagi Bumi menjadi belahan utara dan selatan. Secara etimologi, kata ini berasal dari bahasa Arab khāṭal-istiwā’ yang berarti garis keseimbangan atau garis setara.

Secara geografis, khatulistiwa membentuk lingkaran di sekitar ekuator Bumi. Panjang kelilingnya sekitar 40.075 kilometer. Garis ini

Iklim di wilayah khatulistiwa umumnya tropis dengan curah hujan tinggi sepanjang tahun dan variasi suhu musiman

Dalam budaya dan ilmu, khatulistiwa juga menjadi objek wisata dan simbol geografis. Contoh terkenal termasuk patokan

melintasi
beberapa
negara
di
tiga
benua:
di
Amerika
Selatan
(Ecuador,
Kolombia,
Brasil);
di
Afrika
(Gabon,
Republik
Kongo,
Demokratis
Selatan
Congo,
Uganda,
Kenya);
serta
di
wilayah
Asia-Pasifik
(Indonesia
dan
Kiribati).
Karena
letaknya
di
dekat
pusat
massa
Bumi,
khatulistiwa
sering
dijadikan
referensi
penting
dalam
navigasi,
pemetaan,
dan
studi
iklim.
yang
relatif
kecil.
Daerah
sekitar
garis
khatulistiwa
sering
memiliki
hutan
hujan
tropis
yang
luas
dan
biodiversitas
tinggi.
Perubahan
posisi
ITCZ
(Intertropical
Convergence
Zone)
menyebabkan
fluktuasi
musiman
dalam
distribusi
hujan.
garis
0
derajat
di
Quito,
Ekuador,
dan
monumen
garis
khatulistiwa
di
Pontianak,
Indonesia.
Secara
umum,
khatulistiwa
berfungsi
sebagai
referensi
penting
untuk
memahami
perbedaan
lintang,
iklim,
dan
dinamika
energi
matahari
di
Bumi.