kelangkaan

Kelangkaan adalah keadaan ketika sumber daya yang tersedia tidak cukup untuk memenuhi semua keinginan manusia pada tingkat produksi tertentu. Dalam ilmu ekonomi, kelangkaan muncul karena dua hal: kebutuhan manusia yang tidak terbatas dan sumber daya yang terbatas. Kelangkaan berbeda dengan kekurangan atau shortage yang bersifat sementara dan bisa disebabkan gangguan pasokan.

Penyebab utama kelangkaan meliputi keterbatasan sumber daya alam, tenaga kerja, dan modal, serta keterbatasan teknologi dan infrastruktur. Kebutuhan manusia yang terus bertambah serta perubahan preferensi juga berperan. Karena sumber daya tidak sempurna, pilihan produksi menimbulkan biaya peluang.

Dampak kelangkaan meliputi kenaikan harga barang dan jasa, pergeseran pola konsumsi, serta tekanan pada kebijakan publik. Dalam pasar, alokasi sumber daya dipengaruhi oleh harga; produsen memutuskan kegiatan yang memberi manfaat paling tinggi dengan biaya yang lebih rendah.

Penanganan kelangkaan melibatkan peningkatan efisiensi, inovasi teknologi, dan perluasan kapasitas produksi serta redistribusi sumber daya melalui kebijakan fiskal, moneter, atau regulasi. Pasar bebas dapat mengurangi kelangkaan lewat harga yang mencerminkan kelangkaan relatif, meski kadang memerlukan intervensi pemerintah.

Konsep terkait meliputi biaya peluang, efisiensi alokasi, dan kurva produksi. Analisis kelangkaan membantu memahami bagaimana masyarakat memilih antara alternatif yang berbeda, bagaimana kemakmuran didistribusikan, dan bagaimana kebijakan publik mempengaruhi akses terhadap barang dan layanan.