Mirip

Mirip adalah kata sifat dalam bahasa Indonesia dan bahasa Melayu yang berarti memiliki kemiripan atau kesamaan dengan objek lain. Kata ini umum dipakai untuk membandingkan dua orang, benda, ide, atau situasi. Contoh: Wajahnya mirip aktor terkenal.

Konstruksi dan penggunaan. Mirip dapat berdiri sebagai predikat dalam kalimat, misalnya Dia mirip ayahnya. Mirip juga bisa dipakai sebagai kata sifat yang menerangkan benda atau gaya, seperti Bentuknya mirip bola atau Gaya pakaiannya mirip era 70-an. Umumnya frasa mirip dengan dipakai untuk menunjukkan kesamaan antara dua pihak.

Intensitas dan variasi. Untuk menandai tingkat kemiripan, bisa ditambahkan kata-kata seperti sangat mirip, agak mirip, atau mirip-mirip. Penggunaan reduplication mirip-mirip sering dipakai dalam bahasa percakapan untuk berarti “agak serupa” atau “sedikit mirip.”

Sinonim dan nuansa. Sinonim utama termasuk serupa, sama, sebanding. Nuansa mirip cenderung menekankan kesamaan yang tidak persis identik, sedangkan serupa atau sama bisa membawa arti yang lebih dekat atau hampir tepat. Dalam konteks tegas, kata persis lebih tepat jika maksudnya adalah kesamaan yang benar-benar identik.

Pembentukan kata. Kemiripan adalah bentuk nominal yang berasal dari mirip dan menandai konsep kesamaan atau kemiripan antara dua hal. Istilah lain terkait adalah kesamaan (kemiripan yang lebih umum) dan perbandingan, yang sering muncul dalam diskusi terkait identitas, desain, atau inovasi.

Catatan bahasa. Mirip lazim ditemukan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Melayu luas penggunaannya, baik dalam teks formal maupun percakapan sehari-hari. Kolokasi umum melibatkan dengan, seperti, atau pada konteks perbandingan.