halogenalkan
Halogenalkan, atau alkil halida, adalah senyawa organik yang memiliki satu atom halogen X terikat pada gugus alkil R melalui ikatan C–X. Umum diformulasikan sebagai R–X, dengan X berupa fluor, klor, brom, atau iod. Contoh umum meliputi klorometana (CH3Cl), bromometana (CH3Br), etil klorida (C2H5Cl), dan etil iodida (C2H5I). Sifatnya bervariasi; secara umum halogenalkan bersifat polar karena ikatan C–X, tidak terlalu larut dalam air, dan lebih larut dalam pelarut organik. Titik didih cenderung meningkat seiring bertambah berat halogen.
Halogenalkan diklasifikasikan berdasarkan halogen X (fluoro-, kloro-, bromo-, iodo-) serta berdasarkan tingkat substitusi: primer (R–CH2–X), sekunder
Reaksi utama melibatkan substitusi nukleofilik (SN1 dan SN2) dan eliminasi (E1 dan E2). SN2 dominan pada halogenalkan
Penggunaan halogenalkan luas sebagai perantara dalam sintesis organik, pelarut, bahan baku polimer, pestisida, dan produksi farmasi.