Berjangkit

Berjangkit adalah kata dalam bahasa Indonesia yang bersifat adjektif dan umum dipakai untuk menggambarkan penyakit atau keadaan yang dapat menular dari satu individu ke orang lain. Istilah ini lazim ditemukan dalam konteks kesehatan masyarakat, epidemiologi, serta pelaporan wabah.

Secara morfologis, ber- adalah prefiks yang membentuk kata sifat, sedangkan jangkit berasal dari akar kata yang bermakna menular. Gabungan itu membentuk makna “mempunyai sifat menular” atau “bersifat menular.”

Penggunaan utama adalah untuk menyatakan bahwa suatu penyakit bersifat menular. Contoh: “Penyakit berjangkit seperti influenza dapat menular melalui kontak dekat.” Frasa umum lainnya adalah “penyakit berjangkit” dan “penularan penyakit berjangkit” atau, lebih tepat, “penularan penyakit berjangkit” untuk menekankan proses transmisi.

Berbeda dengan kata kerja terkait, “menjangkiti” berarti menyebabkan orang lain terinfeksi, sedangkan “berjangkit” lebih menekankan sifat penyakit itu sendiri. Sinonim yang lebih umum adalah “menular” atau frasa “penyakit menular,” meskipun keduanya bisa dipakai dalam konteks berbeda. Secara gaya, berjangkit sering muncul dalam bahasa teknis atau berita kesehatan, sementara “menular” lebih luas dalam percakapan sehari-hari.

Catatan umum: istilah berjangkit dipakai untuk membahas kemampuan suatu penyakit menyebar antar individu, tanpa mengacu pada mekanisme spesifik penularannya. Leksikal ini membantu membedakan sifat penyakit dari tindakan individu yang menularkan. Lihat juga penularan, penyakit menular, dan epidemiologi.