terorganisasi

Terorganisasi adalah kata sifat dalam bahasa Indonesia yang berasal dari kata benda organisasi dengan prefiks ter-. Kata ini menyatakan keadaan berada dalam suatu organisasi atau memiliki struktur, koordinasi, dan prosedur yang teratur. Secara leksikal, prefiks ter- pada kata terorganisasi menekankan keadaan yang telah terbentuk atau dijalankan melalui proses pengorganisasian, sehingga objek yang disebut menunjukkan adanya pola kerja dan tata kelola yang jelas.

Penggunaan umum terorganisasi adalah untuk menyatakan tingkat keteraturan dalam grup, sistem, atau jaringan. Contoh penggunaannya: “Kegiatan operasional perusahaan dilakukan secara terorganisasi.” “Kejahatan terorganisasi” merujuk pada jaringan kejahatan yang memiliki koordinasi lintas wilayah. “Partai tersebut telah terorganisasi dengan baik” menekankan struktur organisasi dan rencana kerja. Frasa lain yang sering ditemukan adalah “kelompok terorganisasi” atau “sistem terorganisasi,” yang menekankan adanya koordinasi dan tujuan bersama.

Catatan bahasa: meskipun kata terorganisasi telah umum dipakai, beberapa konteks formal atau media juga menggunakan frasa lain seperti “terstruktur” atau “terkoordinasi” bergantung nuansa yang diinginkan. Secara kontras, keadaan tidak terorganisasi mengacu pada kekacauan atau kurangnya pola kerja yang jelas. Penggunaan yang tepat membantu membedakan antara situasi yang memiliki tata kelola dan arah yang terarah dengan keadaan yang tidak teratur dalam wacana mengenai kelompok, proses, atau sistem.