terkontaminasi

Terkontaminasi adalah keadaan di mana suatu benda, lingkungan, atau subjek telah tercemar oleh kontaminan sehingga kualitasnya menurun dan berpotensi menimbulkan bahaya bagi kesehatan atau lingkungan. Secara etimologis, kata ini berasal dari kontaminasi dengan prefiks ter-, yang menandakan keadaan pasif.

Penggunaan istilah ini luas, terutama dalam konteks kesehatan publik, lingkungan hidup, pangan, dan industri. Contoh umum meliputi air terkontaminasi oleh bakteri atau logam berat, udara terkontaminasi oleh partikel polutan, atau makanan terkontaminasi oleh residu pestisida. Kontaminasi dapat bersifat biologis, kimia, fisik, atau radioaktif.

Jenis kontaminan meliputi organisme biologis seperti bakteri, virus, atau parasit; bahan kimia seperti logam berat, pestisida, atau pelarut; partikel fisik seperti serpihan kaca atau debu; serta kontaminan radioaktif. Sumbernya bisa berasal dari aktivitas manusia (limbah industri, praktik pertanian, kebersihan yang tidak memadai) maupun kejadian alam.

Dampak terkontaminasi mencakup risiko kesehatan seperti infeksi, gangguan fungsi organ, keracunan akut atau kronis, serta dampak lingkungan seperti pencemaran tanah dan air. Deteksi biasanya dilakukan melalui sampling dan analisis laboratorium, dengan membandingkan hasilnya terhadap batas aman atau standar mutu yang relevan.

Penanganan dan pencegahan meliputi sanitasi dan higiene yang tepat, penyimpanan terpisah, penggunaan alat pelindung diri, serta tindakan pembersihan dan dekontaminasi. Remediasi bisa mencakup filtrasi, dekontaminasi kimia, pemulihan lingkungan, dan pembuangan kontaminan secara aman. Contoh sederhana: air terkontaminasi bakteri E. coli atau makanan terkontaminasi logam berat.