nubuat

Nubuat adalah penyampaian pesan wahyu atau ramalan mengenai peristiwa masa depan, biasanya dikaitkan dengan sumber ilahi, nabi, atau figur suci. Secara etimologis, nubuat berasal dari bahasa Melayu/Indonesia dan berhubungan dengan konsep nubuwah dalam bahasa Arab, yang berarti kenabian atau wahyu.

Dalam konteks keagamaan, nubuat sering merujuk pada pernyataan atau visi yang dianggap sebagai pesan Tuhan atau wahyu kepada manusia. Nubuat dapat bersifat pribadi, berupa visi atau mimpi yang membawa petunjuk ilahi, atau bersifat kolektif mengenai peristiwa besar. Dalam tradisi Islam, istilah nubuwwah lebih umum dipakai untuk kenabian secara menyeluruh, sedangkan nubuat dalam bahasa Indonesia sering merujuk pada pesan wahyu yang disampaikan oleh nabi atau pewarta ilahi. Dalam tradisi Alkitabiah dan keagamaan lain, nubuat dinilai melalui kriteria seperti ketaatan teologi, konteks historis, dan dampak etisnya.

Perbedaan utama antara nubuat dan prediksi sekuler adalah sumber otoritas dan tujuan. Nubuat dipandang sebagai komunikasi ilahi dengan tujuan membimbing umat, hukum, atau rencana ilahi, sementara prediksi sekuler didasarkan pada analisis data dan pola empiris tanpa klaim wahyu. Nubuat juga sering menimbulkan debat mengenai autentisitas dan interpretasi, karena klaim tersebut bergantung pada otoritas sumbernya dan konteks historis.