Home

konektivitas

Konektivitas adalah kemampuan sistem, perangkat, dan jaringan untuk saling terhubung dan berkomunikasi. Konsep ini melingkupi infrastruktur fisik, protokol komunikasi, serta kebijakan dan standar yang memungkinkan pertukaran data dan layanan secara mulus antar entitas, baik di tingkat lokal maupun global.

Dalam teknologi informasi dan komunikasi, konektivitas mencakup infrastruktur fisik (serat optik, kabel tembaga, jaringan nirkabel), jaringan

Konektivitas juga memiliki dimensi sosial dan ekonomis. Akses yang merata terhadap jaringan digital meningkatkan partisipasi dalam

Manfaat konektivitas meliputi peningkatan efisiensi operasional, mobilitas informasi, layanan darurat, e-government, perdagangan elektronik, serta inovasi seperti

Ukuran kinerja konektivitas biasanya meliputi lebar pita (bandwidth), latensi, jangkauan jaringan, dan penetrasi pengguna. Tantangan utamanya

Secara global, konektivitas didorong oleh investasi dalam kabel bawah laut, jaringan serat optik, dan peningkatan kapasitas

komunikasi
(LAN,
WAN,
Internet),
dan
antarmuka
ke
layanan
seperti
cloud,
data
center,
dan
aplikasi.
Protokol
umum
seperti
TCP/IP,
HTTP,
serta
standar
keamanan
turut
menentukan
bagaimana
data
dikirim,
diterima,
dan
dilindungi.
ekonomi,
pendidikan,
dan
layanan
publik.
Ketimpangan
akses
antara
wilayah
urban
dan
pedesaan,
atau
antar
kelompok
sosial,
dapat
memperkuat
ketidaksetaraan,
sehingga
kebijakan
inklusi
digital
menjadi
bagian
penting.
Internet
of
Things
dan
kota
pintar.
Infrastruktur
konektivitas
yang
handal
juga
membuat
rantai
pasokan
dan
layanan
kesehatan
lebih
responsif.
meliputi
keamanan
siber,
privasi
data,
interoperabilitas
antar
sistem,
biaya
pembangunan
dan
pemeliharaan,
serta
risiko
gangguan
layanan.
jaringan
seluler
5G/6G.
Contohnya
meliputi
pembangunan
FTTH
di
kota
besar,
serta
proyek
satelit
broadband
untuk
daerah
terpencil.