direplikasi

Direplikasi adalah bentuk pasif dari kata kerja direplikasi, berasal dari istilah replikasi. Dalam bahasa Indonesia, direplikasi digunakan untuk menyatakan bahwa suatu objek, data, hasil eksperimen, atau fenomena telah digandakan atau telah mengalami proses replikasi.

Dalam biologi molekuler, direplikasi sering merujuk pada replikasi DNA, proses penggandaan molekul DNA untuk membentuk dua salinan identik. Replikasi DNA bersifat semikonservatif, melibatkan enzim-enzim seperti helikase, primase, DNA polimerase, dan ligase, serta berlangsung pada fase S siklus sel. Direplikasi juga dapat merujuk pada kloning atau penggandaan jaringan dalam kultur sel.

Dalam teknologi informasi dan sistem terdistribusi, direplikasi berarti menyalin data dari satu lokasi ke lokasi lain untuk tujuan redundansi, ketersediaan, dan toleransi kegagalan. Strategi direplikasi meliputi sinkron dan asinkron, serta topologi seperti arsitektur master–slave atau multi-master. Manfaatnya antara lain peningkatan keandalan dan aksesibilitas; tantangannya meliputi peningkatan latensi, biaya, serta potensi divergensi data jika tidak dikelola dengan baik.

Dalam penelitian ilmiah, direplikasi juga berarti mereplikasi studi atau eksperimen untuk memvalidasi temuan. Upaya replikasi penting untuk memastikan reliabilitas hasil, mengidentifikasi bias, dan memperkuat konsensus ilmiah. Kegagalan direplikasi tidak selalu menunjukkan kesalahan—perbedaan metodologi atau konteks bisa menjadi faktor.

Kata direplikasi berasal dari kata replikasi dengan prefiks bahasa Indonesia di- yang menandai bentuk pasif.